Mengimplementasikan Peran Orang Tua dalam Pembuatan Lingkungan Sosial Sekolah: Satu Studi Kasus tentang Kerjasama Baik antara Rumah Tangga, Sekolah dan Masyarakat

Menjadi anak yang baik bukan hanya tentang mendapatkan nilai tertinggi di sekolah, tetapi juga tentang memiliki lingkungan sosial yang mendukung dan mendukung diri sendiri. Salah satu aspek penting dalam pembuatan lingkungan sosial sekolah adalah peran orang tua. Orang tua tidak hanya tanggung jawab atas anak mereka sebagai individu, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas sekolah.

Mengimplementasikan Peran Orang Tua dalam Pembuatan Lingkungan Sosial Sekolah

Menurut Dr. Supriyanto (2013), orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter anak. Mereka adalah pengaruh utama dalam membentuk nilai-nilai dan perilaku anak. Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk bekerja sama dengan orang tua dalam menciptakan lingkungan sosial yang mendukung perkembangan anak.

• Menjadi konsultan dan pendamping dalam proses belajar mengajar
• Mengembangkan komitmen dalam kegiatan sekolah melalui program Orang Tua-Mahasiswa (OTM) atau Orang Tua-Sekolah (OTS)
• Menjadi sumber informasi tentang program dan kegiatan sekolah

Satuan Sekolah, sebuah lembaga pendidikan di kota Yogyakarta, telah mengimplementasikan kerjasama baik antara rumah tangga, sekolah, dan masyarakat. Mereka memiliki program OTM yang berfokus pada pengembangan komunitas dan kegiatan sekolah. Dengan demikian, orang tua dapat menjadi aktor aktif dalam proses belajar mengajar dan mendukung perkembangan anak.

Contoh Kasehusu

Satu contoh kasehusu dari Satuan Sekolah adalah program “Baca Makan Berbagi” yang diluncurkan pada bulan Februari 2020. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbasa-basa, mengurangi kebiasaan makan di tempat kerja atau sekolah, serta mempromosikan kegiatan ekstrakurikuler. Orang tua dan anak-anak menjadi aktor utama dalam program ini.

Program “Baca Makan Berbagi” telah menunjukkan dampak positif yang signifikan. Kemampuan berbasa-basa meningkat, kebiasaan makan di tempat kerja atau sekolah menurun, dan anak-anak lebih aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler. Program ini juga telah meningkatkan kesadaran tentang pentingnya lingkungan sosial yang mendukung perkembangan anak.

Kesimpulan

Mengimplementasikan peran orang tua dalam pembuatan lingkungan sosial sekolah adalah hal yang sangat penting. Dengan kerjasama baik antara rumah tangga, sekolah, dan masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan sosial yang mendukung perkembangan anak. Contoh kasehusu seperti “Baca Makan Berbagi” menunjukkan bahwa dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita dapat mencapai hasil yang positif.

Dengan demikian, penting bagi sekolah untuk membangun hubungan yang kuat dengan komunitas masyarakat dan orang tua. Dengan demikian, kita dapat menciptakan lingkungan sosial yang mendukung perkembangan anak dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan.

Dalam kesimpulan, peran orang tua dalam pembuatan lingkungan sosial sekolah sangat penting. Dengan kerjasama baik antara rumah tangga, sekolah, dan masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan sosial yang mendukung perkembangan anak dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan.